WAHANAINFO.COM – Mobil truk yang terbakar di jalan lintas Siantar-Saribudolok, Kelurahan Panei Tongah, Kecamatan Panei, Kabupaten Simalungun pada Sabtu (28/5/2022) siang, menelan dua korban jiwa, atas nama Rio Juanda (21) dan Satria (25).
Rio Juanda tewas terpanggang di dalam truk, sedangkan Satria, meninggal dalam perjalanan saat hendak dibawa ke salah satu rumah sakit di Pematangsiantar
Truk bernomor polisi BK 8638 FH itu bermuatan pisang, berangkat dari Sipispis, Kabupaten Serdang Bedagai, hendak menuju Aceh Tenggara. Informasinya, truk tersebut dikemudikan Zainal Purba alias Enal (35), membawa empat orang penumpang yakni Ekron Munthe (42), Prayuda (18), serta kedua korban Rio Juanda dan Satria. Semuanya adalah warga Desa Serba Menanti, Kecamatan Sipispis, Kabupaten Serdang Bedagai.
Prayuda menjelaskan, sumber api penyebab kebakaran bermula Rio Juanda membuang puntung rokoknya ke bagian belakang truk. Api puntung rokok itu ternyata belum padam dan malah menyulut daun pisang kering yang ada di bak truk tersebut. Sulutan itu menimbulkan kobaran api dan menghanguskan seluruh truk dan tubuh korban, Rio Juanda.
Sementara itu, lanjut Prayuda, korban lainnya, Satria, meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju salah satu rumah sakit di kota Pematang Siantar.
Hal ini dibenarkan personel Polsek Panei Tongah, Aipda F Hutahaean kepada Wahanainfo.com saat dikonfirmasi. Hutahaean menerangkan, dirinya berada di lokasi kejadian dan turut serta memadamkan api yang berkobar.
“Saya di lokasi dan ikut memadamkan api. Ada dua korbannya. Satu dibawa ke RSUD Djasamen Saragih untuk diautopsi,” terang Hutahaean.
Informasi dihimpun, keluarga kedua korban tersebut, telah membuat surat pernyataan tidak keberatan dan tidak menginginkan dilakukan visum, serta membawa kedua korban untuk dikebumikan.
Penulis : Henok
Editor : Candra Malau