SIMALUNGUN – Ketua DPRD Simalungun, Timbul Jaya Sibarani kecewa kepada Esron Sinaga selaku Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan kepada para pimpinan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) selaku anggota TPAD.
Kekecewaan itu diungkapkan Timbul Jaya seusai memimpin rapat di Badan Anggaran DPRD Simalungun. Dia kecewa karena Esron Sinaga dan pimpinan OPD Pemkab Simalungun karena tidak menghadiri rapat pembahasan KUA PPAS (Kebijakan Umum Anggaran Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara) P-APBD tahun anggaran 2022.
“Kita sangat kecewa karena mereka tidak hadir dan tidak memberikan pemberitahuan secara resmi,” ujar Timbul Jaya.
Secara pribadi, Timbul mengaku mendapat pemberitahuan dari Pemkab Simalungun. Namun, menurut Timbul pemberitahuan itu tidak dapat dipertanggungjawabkan secara kelembagaan.
“Karena rapat ini sudah terjadwal, kalau memang ada halangan, seharusnya (pemberitahuan) dibuat secara resmi,” tegas Ketua Partai Golkar itu.
Adapun alasan Pemkab Simalungun tidak menghadiri rapat, di informasikan karena Sekda Esron Sinaga dan para pimpinan OPD sedang mengikuti rapat melalui online bersama Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia.
“Rapat akan dilanjutkan besok, semoga waktu pembahasan bisa terkejar sesuai jadwal. Sesuai jadwal, hari rabu depan pembahasan KUA PPAS harus sudah tuntas. Kalau tidak, maka harus kembali menjadwal ulang,” ujar Timbul.
Sebelumnya, rapat Banggar sempat di skors karena Pemkab Simalungun belum hadir pada rapat yang dijadwalkan pada , Kamis 8 September 2022 pukul 10.00 WIB.
Rapat skors pukul 12.20 WIB dan dilanjutkan kembali pukul 13.33 WIB, namun Pemkab Simalungun juga tak kunjung hadir. Akhirnya rapat di skors sampai besok, Jumat 9 September 2022. (Jos)