Wahana Info
No Result
View All Result
9 September 2025 | 17:17 WIB
  • NEWS
  • DAERAH
  • REGIONAL
  • NASIONAL
  • DUNIA
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • HUKUM
  • BUDAYA
  • PENDIDIKAN
  • WISATA
  • RUANG KREASI
  • OPINI
  • NEWS
  • DAERAH
  • REGIONAL
  • NASIONAL
  • DUNIA
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • HUKUM
  • BUDAYA
  • PENDIDIKAN
  • WISATA
  • RUANG KREASI
  • OPINI
No Result
View All Result
Wahana Info
No Result
View All Result
  • NEWS
  • DAERAH
  • REGIONAL
  • NASIONAL
  • DUNIA
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • HUKUM
  • BUDAYA
  • PENDIDIKAN
  • WISATA
  • RUANG KREASI
  • OPINI
Home News Regional
Ekonomi Syariah Next Level, Wisata Halal Perlu Diseriusi

Pengurus JMSI Sumut foto bersama dengan Bank Sumut dan Universitas Al Azhar Medan seusai acara diskusi peran Bank membangun ekonomi Syariah di daerah

Ekonomi Syariah Next Level, Wisata Halal Perlu Diseriusi

by wahanainfo.com
30 Juli 2023 | 16:46 WIB
in Regional
A A

MEDAN – Saat ini banyak negara selain Indonesia yang telah menerapkan Ekonomi Syariah. Meskipun bukan negera yang penduduknya mayoritas beragaman Islam.

Ternyata, Ekonomi Syariah merupakan sistem ekonomi yang memberi manfaat ke khalayak luas tak hanya umat Muslim saja. Hal ini terungkap dalam Seminar Ekonomi Syariah Next Level yang digelar di Aulia Universias Al Azhar Medan, Sabtu (29/7/2023).

Kegiatan yang digagas Jaringan Media Siber (JMSI) Sumatera Utara (Sumut) berkolaborasi dengan Bank Sumut dan Universitas Al Azhar Medan ini bertemakan ‘Peran Bank Membangun Ekonomi Syariah di Daerah’ ini dihadiri Direktur Utama Bank Sumut Babay Farid Wajdi beserta jajarannya, Rektor Universitas Al Azhar Medan serta jajarannya, Pengurus JMSI Sumut, dan tiga pemateri diantaranya Gunawan Benjamin yang merupakan Konsultan Ekonomi; lalu Prof. DR. Andri Soemitra,MA, Ketua Program Doktor Ekonomi Syariah FEBI UIN Sumut; dan Ahmad Muhajir, S.E., M.E.I yang merupakan Kaprodi Akuntansi Universitas Al Azhar.

Direktur Utama Bank Sumut Babay Farid Wajdi dalam kesempatan itu mengatakan, tren Islam di dunia mengalami peningkatan.

“Kalau dilihat dari persfektif islam, tren islam di dunia itu meningkat. Jika kita pergi ke bandara-bandara internasional dulu susah untuk salat. Sekarang di bandara bandara internasional di negara asing sudah ada musala,” ungkap Babay Farid Wajdi.

Tak hanya itu saja, ia juga mengungkapkan jika banyak negara yang mengembangkan Halal Tourism atau wisata halal. Contohnya Thailand dan juga Korea Selatan.

“Wisata halal di Sumut masih kurang. Saya kemarin ke Nias. Padahal potensi wisata disana bagus. Tapi tidak didukung dengan kulinernya (kuliner halal). Itu yang perlu kita semua dorong. karena wisata halal itu bukan hanya milik kita di Sumut. Tapi Thailand dan negara lain juga. Sekarang wisata halal itu sudah mendunia. Kita di Sumut jangan sampai ketinggalan,” papar Babay.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Prof. DR. Andri Soemitra, MA bahwa saat ini ekonomi syariah atau yang lebih dikenal ekonomi Islam saat ini menjadi trend. Saat ini banyak negara yang tengah menerapkannya.

“Kalau di luar negeri mereka tidak tau syariah economic. Artinya begini, ekonomi syariah dan ekonomi islam itu sama dan saat ini menjadi tren globa. Seperti halal tourism korea Selatan dan Thailand. Di korsel itu cari makanan halal itu tidak susah. Bahkan Thailand itu akan menjadi halal kitchen in the world. Padahal disana mayoritasnya bukan muslim,” terang Prof Prof. DR. Andri Soemitra.

Di jabarkannya, industri halal atau ekonomi syariah ini sudah menjadi trend. Sangat disayangkan kalau Sumut tidak mau menjadi bahagian dari industri itu.

“Jadi yang namanya Ekonomi Islam atau Ekonomi Syariah tidak sesempit daun kelor. Dulu kalau kita ngomong ekonomi syariah bayangannya apa? Bank syariah. bener ya?.,” katanya.

Ekonomi syariah dijelaskannya, ada tiga. Pertama sektor riil, finance dan tourism. Sektor riil termasuk di dalamnya seperti jilbab halal, perangkat makanan halal, sepatu halal dan salon halal.

Pada industri finance atau industri keuangan ada perbankan ada non bank. Ada bank syariah disitu serta ada asuransi syariah. Selain itu ada juga pegadaian syariah dan pasar saham syariah.

“Jadi apa yang ada di industri keuangan konvensional sekarang ada versi syariah. Bahkan ini duluan digaungkan di Indonesia. Sistem eknomi syariah ini adalah sistem keuangan yang tidak hanya bisa menghasilkan uang. Tapi juga bisa mengembangkan sektor-sektor positif. Menghindari unsur yang dilarang. Bahkan yang non muslim juga ikut didalamny, karena tidak hanya untuk orang Islam saja,” tandasnya.

Lebih Lanjut, Ahmad Muhajir menambahkan, bahwa kegiatan per kegiatan ekonomi syariah itu luas. Bahkan, di Sumut sendiri sudah mulai digalakkan.

“Saya sendiri melalui Masyarakat Ekonomi Syariah sudah mensosilisasikan ke masyarakat. Masyarakat Indonesia terutama Sumut sudah mulai melek dengan produk halal. Begitu juga dengan fashion halal yang sudah mulai melekat di keseharian. Dimana terlihat kaum wanita sudah memakai gamis,” ucapnya.

Yang harus menjadi perhatian menurut Ahmad adalah, perihal halal foodnya. Karena, Indonesia tidak masuk 10 besar dalam wisata halal pada ekenomi syariahnya. Malahan, Indonesia kala dengan Brazil yang bertengger di posisi 3 halal food diikuti beberapa negara seperti Australia, Sudan, Pakistan, Oman, Brunei dan lainnya.

Sumatera Utara, tambah Ahmad, berotensi mengembangkan ekonomi syariah dibidanghalal food, halal tourism dan lainnya. Itu mengacu pada Korsel sendiri sudah menjalankan hal itu.

“Ini bukan lagi persoalan agama. Tapi sudah masuk soal bisnis. Mereka berfikir bagaimana pasar muslim bisa masuk ke Korsel. Maka mereka siapkan infrastruktur dan produk halalnya. Mereka melihat Indonesia merupakan pasar yang besa. Bagaimana masyaraat muslim Indonesia bisa nyaman saat ke negaranya,” tegasnya.

Tak hanya soal makanan halal, dari sisi perbankan, Indonesia menurut Gunawan Benjamin masih dalam posisi gitu-gitu aja. Meskipun terlihat potensi bagus pada perbankan syariah.

“Dari sisi perbankan, perbankan syariah kita masih gitu-gitu aja. Terbukti banyak penolakan dari pemegang saham yang terdiri pemerintah kabupaten kota disaat Bank Sumut akan di konversi menjadi bank syariah,” ungkap Gunawan Benjamin.

Memang, lanjut Gunawan, secara kinerja perbankan syariah baik terus. Asetnya tumbuh, investasi keuangannya tumbuh. Tetapi, menurut Gunawan jika dibandingkan dengan bank konvensionalnya paling diangka 7-8 persen.

“Disitu-situ aja. Jadi sebenarnya gak tumbuh-tumbuh juga.
Kalau sudah seperti ini apa yang sih yang harus dilakukan umat islam biar bank syariahnya tumbuh?kenapa? Meski di Indonesia mayoritasnya muslim tapi gak bisa berbuat banyak?. Selain masyarakat, pemerintah juga diminta untuk mendorong hal itu,” terangnya.

Menurut Gunawan, saat ini masyarakat masih berfikir yang macam-macam tentang perbankan syariah. Padahal, dengan
perbankan syariah transaksi yang dilakukan dipastikan sesuai dengan prinsip islam.

“Banyak sebenarnya ilmu syariah ini, yang paling penting itu kita harus tau betul perbedaan antara perbankan syariah dan konvensional. Karena sulit untuk menentukan produk atau sistem perbankan yang dilakukan secara halal meski hal yang dilakukan dengan cara benar,”pungkas Gunawan.

Sementara itu, Rektor Al Azhar Ir Dermawan Hutagaol, MP dengan digelarnya Seminar Ekonomi Syariah Next Level berharap, wawasan tentang Ekonomi Syariah civitas akademika yang hadir terutama anak anak didiknya bertambah.

“Kami ucapkan terimakasih kepada JMSI dan Bank Sumut atas penyelenggaraan acara ini di Kampus Kita ini. Saya juga ucapkan terimakasih kepada Pak Dirut Bank Sumut yang telah memberikan motivasi kepada anak-anak kami bahwa kita harus bekerja keras,” katanya.

“Mudah-mudahan dengan motivasi yang diberikan pak dirut tadi. anak-anak kami semakin giat belajar dan menjadi orang-orang yang berhasil,” tambahnya.(Rel/Jos)

Share13Tweet8SendShare

Related Posts

Koalisi Aktivis Muda Indonesia Gruduk Istana Minta Copot Kepala BIN Karena Gagal Antisipasi Aksi dan Upaya Makar

Koalisi Aktivis Muda Geruduk Istana 10 September, Desak Kepala BIN Dicopot”

by Wahanainfo.com
4 September 2025 | 22:16 WIB

Wahanainfo | Jakarta, 10 September 2025 Koalisi Aktivis Muda Indonesia bersama Forum Indonesia Maju akan menyampaikan seruan aksi di depan istana...

DPR buat ulang lagi ! klaim pimpinan DPRD Deli Serdang tanpa Mekanisme resmi

DPR buat ulang lagi ! klaim pimpinan DPRD Deli Serdang tanpa Mekanisme resmi

by Wahanainfo.com
4 September 2025 | 17:29 WIB

Wahanainfo | Deli Serdang,Gelombang kritik terhadap Purnama Barus, salah satu anggota DPRD Deli Serdang, kian memanas. Kali ini datang dari...

Aqil Maulidan Soroti Kegagalan BIN Mediteksi Demontrasi Yang Mengakibatkan Korban Jiwa

Aqil Maulidan Soroti Kegagalan BIN Mediteksi Demontrasi Yang Mengakibatkan Korban Jiwa

by Wahanainfo.com
1 September 2025 | 23:05 WIB

Wahanainfo | Jakarta ,Forum Indonesia Maju (FIM) menyoroti aksi demonstrasi yang terjadi di Jakarta dan berbagai Kota di Indonesia yang...

Aktivis Mahasiswa SUMUT Minta Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara Usut Dugaan Korupsi Perjalanan Dinas DPRD Kabupaten Dairi.

Aktivis Mahasiswa SUMUT Minta Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara Usut Dugaan Korupsi Perjalanan Dinas DPRD Kabupaten Dairi.

by Wahanainfo.com
1 September 2025 | 19:22 WIB

Wahanainfo | Dairi – Aktivis mahasiswa Sumatera Utara menyoroti adanya dugaan penyalahgunaan anggaran perjalanan dinas anggota DPRD Kabupaten Dairi. Mereka...

Aliansi Muda Mengajak Semua Pihak Untuk Menjaga Kondusifitas Kota Tebing Tinggi .

Aliansi Muda Ingatkan Ancaman Konflik, Minta Tebing Tinggi Dijaga dari Provokasi Politik

by Wahanainfo.com
31 Agustus 2025 | 17:44 WIB

WahanaInfo | Tebing Tinggi, Situasi politik nasional yang belakangan ini memanas dengan adanya aksi pembakaran, kerusuhan, hingga penjarahan di beberapa...

Deteksi Dan Antisipasi Intelijen Lemah, Negara Diambang Permainan Tangan Asing

Deteksi Dan Antisipasi Intelijen Lemah, Negara Diambang Permainan Tangan Asing

by Wahanainfo.com
29 Agustus 2025 | 13:39 WIB

Wahanainfo | Jakarta, Aksi massa yang kembali memadati ruas-ruas ibu kota bukan sekadar letupan emosional atas kondisi sosial-politik. Dalam kaca...

Berita Terbaru

News

Pelindo Sibolga Sambut Harhubnas 2025 dengan Aksi Bersih Pantai 

9 September 2025 | 16:39 WIB
News

*Utang Pinjaman, Uang Berujung Resah Bagi Pedagang Sayur Pasar Cikarang, Kini Menuai Sorotan Publik*

7 September 2025 | 17:25 WIB
News

Famoni Gulö Bantah Fraksi PDIP Ikut Melaporkan Bupati Tapteng Ke Kejatisu

6 September 2025 | 21:40 WIB
News

Giat,Pemangkasan Ranting Pohon Rindang oleh Jajaran Pemdes Sukaraya dan Dinas Pertamanan kabupaten Bekasi

6 September 2025 | 14:03 WIB
News

Viral !!! , Dugaan Adanya Tindakan Ancaman Penagih Utang, Polisikan Salah Seorang Pedagang Pasar Cikarang

6 September 2025 | 05:01 WIB
News

Diduga, Merasa Dilecehkan Penagih Utang, Mengancam, Salah Seorang Pedagang Pasar Cikarang , Akan Dilaporkan Kepolisian

6 September 2025 | 01:13 WIB
News

Koalisi Aktivis Muda Geruduk Istana 10 September, Desak Kepala BIN Dicopot”

4 September 2025 | 22:16 WIB
News

Sandek Sulbar Jakarta : Dinas PUPR Sulbar Ngasal Membangun Asrama Mahasiswa.

4 September 2025 | 22:12 WIB
News

DPR buat ulang lagi ! klaim pimpinan DPRD Deli Serdang tanpa Mekanisme resmi

4 September 2025 | 17:29 WIB
News

*Langkah Tegap dan Gesit Prabowo Subianto Hendak Menghantar Bangsa dan Negara Indonesia Memasuki Era Indonesia Emas 20 Tahun Mendatang*

4 September 2025 | 15:44 WIB
News

Polres Tapanuli Tengah Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H

4 September 2025 | 13:58 WIB
News

*Orang Yang Dianggap Tolol Sedunia Tetap Lebih Baik dan Terhormat Dari Manusia Yang Tidak Tahu Malu Sedunia

3 September 2025 | 22:10 WIB
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Policy
  • Terms

© 2021-2024 Wahanainfo.com

rotasi barak berita hari ini danau toba berita siantar

No Result
View All Result
  • NEWS
  • DAERAH
  • REGIONAL
  • NASIONAL
  • DUNIA
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • HUKUM
  • BUDAYA
  • PENDIDIKAN
  • WISATA
  • RUANG KREASI
  • OPINI

© 2021-2024 Wahanainfo.com

rotasi barak berita hari ini danau toba berita siantar