Wahana Info
No Result
View All Result
9 Mei 2025 | 18:36 WIB
  • NEWS
  • DAERAH
  • REGIONAL
  • NASIONAL
  • DUNIA
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • HUKUM
  • BUDAYA
  • PENDIDIKAN
  • WISATA
  • RUANG KREASI
  • OPINI
  • NEWS
  • DAERAH
  • REGIONAL
  • NASIONAL
  • DUNIA
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • HUKUM
  • BUDAYA
  • PENDIDIKAN
  • WISATA
  • RUANG KREASI
  • OPINI
No Result
View All Result
Wahana Info
No Result
View All Result
  • NEWS
  • DAERAH
  • REGIONAL
  • NASIONAL
  • DUNIA
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • HUKUM
  • BUDAYA
  • PENDIDIKAN
  • WISATA
  • RUANG KREASI
  • OPINI
ADVERTISEMENT
Home Ruang Kreasi
Merawat Bayi Tanpa Imunisasi? Kenali Risikonya bagi Anak dan Keluarga

Photo dokumentasi Wahanainfo.Com - Gomak Purba.

Merawat Bayi Tanpa Imunisasi? Kenali Risikonya bagi Anak dan Keluarga

by wahanainfo.com
2 Desember 2022 | 12:39 WIB
in Ruang Kreasi
A A
40
SHARES
50
VIEWS

SIANTAR | Wahanainfo.Com – Bisa terjadi anak mungkin melewati atau terlambat vaksinasi sesuai jadwalnya. Sangat mengetahui jadwal imunisasi yang harus diberikan pada anak usia 1-5 tahun dan mengetahui bagaimana risiko merawat bayi tanpa imunisasi.

Bisa jadi karena alasan kesulitan mendapat akses terhadap vaksin, atau tidak mengetahui bahwa dosis vaksin tambahan memang diperlukan.

Apa saja resiko bayi jika tanpa imunisasi?

Sudah umum diketahui, Imunisasi penting bagi kekebalan tubuh bayi. Tidak hanya batuk pada anak, tetapi terdapat berbagai penyakit berbahaya dan mematikan di dunia ini yang perlu dihindarkan dari Si Kecil.

Menurut UNICEF beberapa akibat kurang menyenangkan yang dapat dihadapi anak jika tidak memperoleh imunisasi,

1. Rentan Penyakit Serius
Ketika anak tidak mendapatkan imunisasi lengkap tepat waktu, ia bisa mudah terserang berbagai penyakit yang dapat dicegah dengan vaksin. Misalnya hepatitis, TBC, batuk rejan, dan difteri.

Selain itu, anak-anak juga rentan terhadap berbagai masalah kesehatan lainnya. Misalnya, ketika seorang anak menderita campak, komplikasi seperti diare, pneumonia, kebutaan, dan malnutrisi sering terjadi.

2. Pengaruh ke Anggota Keluarga Lain
Merawat bayi tanpa imunisasi dapat berpengaruh ke anggota keluarga lain. Ketika bayi tidak diimunisasi dan ia menderita sakit, orang-orang di sekitar pun bisa tertular dan menderita penyakit yang sama, bahkan bisa lebih parah.

Orang dewasa di sekitar bayi adalah sumber paling umum dari infeksi pertusis (batuk rejan) pada bayi, dan kasus ini mematikan bagi bayi. Ketika anak divaksinasi, Moms berarti melindungi diri sendiri, bayi, keluarga, dan semua orang di lingkungan terdekat.

3. Kontribusi terhadap Wabah
Dalam artikel Yusneri, SKM, MM dari Kementerian Kesehatan untuk UNICEF, disebutkan bahwa kasus penyakit menular di antara kelompok rentan dapat menyebabkan wabah komunitas yang lebih luas.

Inilah sebabnya mengapa masih diharuskan memvaksinasi anak-anak terhadap polio. Ketika lebih banyak anak melewatkan vaksinasi mereka, penyakit yang telah menurun selama bertahun-tahun bisa tiba-tiba muncul lagi.

4. Biaya Medis Tinggi
Hal yang menjadi pertimbangan bahwa penyakit yang diderita bayi tidak hanya berdampak langsung pada individu dan keluarga, tetapi juga membawa dampak ekonomi yang tinggi bagi masyarakat secara keseluruhan.

Merawat bayi tanpa imunisasi membutuhkan biaya yang mahal dan memakan waktu. Misalnya, difteri akan memerlukan perawatan segera di rumah sakit untuk mengobati penyakit ini dan komplikasinya. Pasien ditempatkan di ruang isolasi dan membutuhkan obat-obatan khusus.

Penyakit campak rata-rata dapat bertahan hingga 15 hari, biasanya dengan lima atau enam hari kerja atau sekolah yang terlewatkan.

Orang dewasa yang terkena hepatitis, kehilangan rata-rata satu bulan kerja. Dalam kasus bayi yang lahir dengan CRS, mereka akan membutuhkan perawatan seumur hidup dan bantuan medis dan terapi yang mahal.

5. Penurunan Kualitas Hidup
Risiko lain dari merawat bayi tanpa imunisasi, yaitu terjadinya penurunan kualitas hidup Si Kecil pada masa depan.

Penyakit yang dapat dicegah dengan vaksin, dapat menyebabkan kecacatan seumur hidup. Misalnya campak dapat menyebabkan kebutaan.

Kelumpuhan adalah gejala paling parah yang terkait dengan polio karena dapat menyebabkan cacat permanen dan kematian.

6. Harapan Hidup
Vaksinasi yang tidak lengkap berkontribusi terhadap penurunan angka harapan hidup, sedangkan vaksinasi lengkap pada balita memengaruhi peningkatan angka harapan hidup.

Data menunjukkan bahwa anak-anak yang tidak mendapatkan imunisasi lengkap saat kecil, lebih mungkin untuk tertular berbagai penyakit lain. Ia pun mengalami penurunan harapan hidup.

7. Kesulitan Sekolah
Anak bisa menderita kerugian dengan ditolak dari sekolah yang mewajibkan syarat vaksin. Beberapa negara mengharuskan orang asing yang berkunjung untuk diimunisasi secara lengkap.

Demikian informasi yang dirangkum, semoga bermanfaat bagi Moms. Selain imunisasi, jaga pula kesehatan Si Kecil dengan produk perawatan anak berkualitas. (Dedy Pohan)

Share16Tweet10SendShare

Related Posts

HMI Cabang Pematangsiantar-Simalungun Tolak RUU Polri: 10 Pasal Dinilai Ancam Demokrasi dan Supremasi Hukum

HMI Cabang Pematangsiantar-Simalungun Tolak RUU Polri: 10 Pasal Dinilai Ancam Demokrasi dan Supremasi Hukum

by Wahanainfo.com
26 Maret 2025 | 21:30 WIB

Wahanainfo | PematangSiantar, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Pematangsiantar-Simalungun dengan tegas menolak Rancangan Undang-Undang (RUU) Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri)...

Forum Komunikasi Mahasiswa Pemerhati Padang Lawas Bersama HMI FT UNUMED dan HMJ PKK UNIMED Menggelar Aksi Berbagi Takjil

Forum Komunikasi Mahasiswa Pemerhati Padang Lawas Bersama HMI FT UNUMED dan HMJ PKK UNIMED Menggelar Aksi Berbagi Takjil

by wahanainfo.com
31 Maret 2024 | 06:53 WIB

Deliserdang - Sekumpulan mahasiswa menggelar aksi berbagi takjil di bundaran citralend kabupaten Deliserdang Sumatera Utara. Saptu (30/03/2024). Gerakan ini tergabung...

MELIRIK PENEGAKAN HUKUM PEMILU 2024

MELIRIK PENEGAKAN HUKUM PEMILU 2024

by wahanainfo.com
5 Juni 2023 | 15:13 WIB

OLEH: MAHFUD FAUZI. SE, MITRA POLDA KAB. BATU BARA Wahanainfo | Setiap tahapan pemllu membuka terjadinya peluang sengketa. Baik sengketa...

PERAN PEREMPUAN DALAM PENYELENGGARA PENGAWASAN PEMILU

PERAN PEREMPUAN DALAM PENYELENGGARA PENGAWASAN PEMILU

by wahanainfo.com
29 Mei 2023 | 14:27 WIB

Wahanainfo | Tebing Tinggi - Proses Pemilihan Umum (PEMILU)  di Indonesia merupakan krusial dan pilar utama dari sistem demokrasi yang...

PENTINGNYA PERAN PARTISIPASI AKTIF MASYARAKAT DALAM PEMILU

PENTINGNYA PERAN PARTISIPASI AKTIF MASYARAKAT DALAM PEMILU

by wahanainfo.com
25 Mei 2023 | 21:06 WIB

Wahanainfo | Lebak - Dinegara demokrasi, Pemilu merupakan sarana kedaulatan rakyat yang sangat penting untuk memilih pemimpin serta wakil rakyat...

INDONESIA TIDAK MENGANCAM SIAPAPUN : “Peradaban Masa Depan Membutuhkan Negara Seperti Indonesia”

TOKOH PEJUANG PEMBERANTASAN TINDAK PIDANA PENCUCIAN UANG

by wahanainfo.com
6 April 2023 | 05:37 WIB

Perlu sistem yang baik, dan sistem yang baik, dilandasi oleh Undang-undang yang mendukung. Karena itu Undang-undang Perampasan Asset, diperlukan dan...

Berita Terbaru

Kriminal

IRT & Anak Gadis Kompak Jadi Pengedar Narkoba di Tanah Jawa

8 Mei 2025 | 22:25 WIB
Hukum

HIMAPSI Siantar Desak Kapolres Tindak Penadah Hasil Pencurian Tugu Dayok Mirah

8 Mei 2025 | 18:15 WIB
Head Line

Asiong Bandar Narkoba Serbelawan Diringkus Polisi

8 Mei 2025 | 07:59 WIB
Hukum

HMI Cabang Langkat Demo di Polda Sumut: Tangkap Semua Pelaku Persekusi di Es Kristal Langkat

7 Mei 2025 | 13:14 WIB
Head Line

Rekrutmen Tim Ahli DPRD Simalungun Digelar Tertutup Tanpa Seleksi

6 Mei 2025 | 08:55 WIB
Daerah

DPP HIMAPSI Serahkan SK Caretaker DPC Kota Tebing Tinggi dan Kabupaten Serdang Bedagai

4 Mei 2025 | 00:00 WIB
News

IMPSU Desak Kapolres Langkat Tindak Tegas Pelaku Onar di Pabrik Es Batu Kristal

3 Mei 2025 | 23:04 WIB
News

Mantan Pejabat Kakanwil Kemenag Maluku Diduga Korupsi, FKPKI: Harus Diadili

3 Mei 2025 | 16:39 WIB
News

GMNI Pematangsiantar Serukan Peringatan Kepada Walikota Pematangsiantar

1 Mei 2025 | 21:33 WIB
News

Kakan Kemenag Simalungun Terima Audensi LBH-AP Muhammadiyah Simalungun

30 April 2025 | 20:41 WIB
News

Badko HMI Sumut Minta Polda Sumut Segera Periksa dan Tangkap Ustad Hasan Al-Asyari Terduga Pelaku Pelecehan Seksual Mahasiswi UIN Sumatera Utara

30 April 2025 | 15:19 WIB
Head Line

Pencuri Tugu Dayok Mirah Ditangkap, HIMAPSI Apresiasi Gerak Cepat Kapolres Siantar

29 April 2025 | 21:05 WIB
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Policy
  • Terms

© 2021-2024 Wahanainfo.com

rotasi barak berita hari ini danau toba

No Result
View All Result
  • NEWS
  • DAERAH
  • REGIONAL
  • NASIONAL
  • DUNIA
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • HUKUM
  • BUDAYA
  • PENDIDIKAN
  • WISATA
  • RUANG KREASI
  • OPINI

© 2021-2024 Wahanainfo.com

rotasi barak berita hari ini danau toba