SIMALUNGUN – Karyawan PTPN -IV unit Bah Jambi kembali menjadi korban penganiayaan oleh warga Nagori Moho Kecamatan Bah Jambi, Kabupaten Simalungun.
Penganiayaan itu terjadi pada hari Kamis (8/9), saat seorang karyawan bernama Frisda Pasaribu sedang bekerja di Afd 2 Nagori Moho. Sedangkan korban lainnya Hadiyati Ningsih karyawan Afd 5 Bah Jambi.
Keduanya dianiaya saat sedang bekerja. Saat itu puluhan warga yang mayoritas perempuan dan sebagian pria awalnya datang melarang karyawan tersebut mengerjakan lahan. Dan akhirnya berujung pada tindak penganiayaan.
“Anggota saya sedang bekerja , tiba tiba datang warga Nagori Moho yang namanya tidak diketahui menarik Hadiyati dan Frisda dengan cara kekerasan dengan tujuan melarang bekerja di HGU tersebut,” ujar Ketua SPBUN Bah Jambi Indra Kusuma .
Mendengar informasi tersebut, kru media ini langsung ke Puskesbun Bah Jambi melihat korban. Ternyata korban sedang dalam perawatan karena bagian bahunya ada bekas goresan akibat cakaran dan bagian badan lainnya juga dalam keadaan sakit.
“Saya di keroyok dengan cara menarik dan memukuli saya,” keluh Hadiyati sambil merintih kesakitan.
Atas peristiwa itu, Ketua SP BUN Bah Jambi Indra Kesuma meminta agar APH atau Polres Simalungun dapat segera menindak para pelaku penganiayaan tersebut. (Mat)