SIMALUNGUN – Bakal Calon Gubernur Sumatera Utara, Barry Simorangkir bersilaturahmi ke Pondok Persulukan Serambi Babussalam yang berada di Nagori Jawa Tongah, Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun.
Tuan Guru Batak [TGB] Syekh Dr Ahmad Sabban elrahmany Rajagukguk MA menerima kunjungan silaturrahmi Dr Barry Maynard Bisuk Simorangkir B.Sc., M.Sc. atau dikenal dengan nama Barry Simorangkir di Persulukan Serambi Babussalam Simalungun, Jumat 12 Juli 2024.
Dr Barry Maynard Bisuk Simorangkir B.Sc., M.Sc merupakan ahli IT, besar, sekolah dan kuliah Chicago Amerika Serikat dan menjadi CIO diberbagai perusahaan ternama di Negeri Paman Sam, selama 21 tahun.
Dan saat ini Beliau diamanahkan menjadi penasehat Senior Smart City Indonesia Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.
Menjelang Pilkada Serentak 2024, Dr Barry Maynard Bisuk Simorangkir berniat akan maju menjadi bakal calon Gubernur Sumut periode 2024-2029.
Acara silaturahmi tersebut berlangsung sangat akrab, dibumbui nasehat-nasehat dan harapan-harapan dari Tuan Guru Batak ke Bang Barry dan Sebagai pemuka agama Islam yang kental dengan wawasan kebangsaan dan persatuan, Tuan Guru Batak merupakan tokoh terpandang yang kerap diminta masukannya oleh para petinggi daerah maupun nasional, apalagi yang berkenaan dengan Sumut.
Pada kesempatan tersebut, Bang Barry memperkenalkan diri, latar belakang memberanikan diri maju di Pilkada Sumut, serta berbagai program yang ingin diwujudkannya untuk memajukan Sumatera Utara dan mensejahterakan masyarakat.
Salah satu poin yang menjadi bahan diskusi adalah pemanfaatan teknologi bagi kemajuan pemerintahan dan pelayanan publik. Bang Barry memang seorang social entrepreneur yang sangat mahir dalam memanfaatkan teknologi, mengingat latar belakang pendidikan dan karirnya di bidang teknologi informasi.
Selanjutnya, Tuan Guru Batak Syekh Dr Ahmad Sabban Rajagukguk MA, yang menerima kunjungan Bang Barry, TGB memberikan beberapa nasehatnya kepada Bakal Calon Gubernur Sumatera Utara tersebut.
Menurut Tuan Guru Batak, ada empat hal yang bisa mengubah takdir, yaitu doa, bakti kepada ibu, kemanusiaan, serta kedermawanan.
Lebih lanjut, nasehat Tuan Guru Batak kepada Bang Berry adalah bahwa seorang pemimpin harus memiliki kesadaran yang melampaui dirinya sendiri dan keluarganya.
“Kematangan melalui proses membuat pemimpin tidak mudah tergelincir saat berkuasa. Pengalaman menempa agar tidak terjerumus dalam politik praktis transaksional,” kata Tuan Guru Batak.
Terkait peran teknologi, Tuan Guru Batak sangat mendukung pemanfaatannya, khususnya teknologi informasi. Namun begitu, dengan sangat arif, beliau mengingatkan agar teknologi ini jangan sampai menjadi bumerang yang mengeliminasi dan membuat disorientasi di masyarakat.
Selain sowan dan berdiskusi dengan Tuan Guru Batak, Bang Barry juga menyempatkan diri melakukan ziarah ke makam Tuan Guru Batak I, Al’Arif Billah Billah Syekh Abdurrahman Rajagukguk Qs, sang perintis berdirinya Pondok Persulukan Serambi Babussalam Simalungun. (Rel/Jos)